AI atau artificial intelligence telah diterapkan di berbagai bidang, termasuk akuntansi dan keuangan. Salah satu yang menarik adalah penerapan AI dalam penyusunan anggaran.
AI menawarkan berbagai manfaat yang dapat membantu menyusun anggaran yang lebih cerdas, akurat, dan efisien. Lebih dari sekadar prediksi dan analisis data, AI membuka peluang baru dalam mengelola keuangan organisasi dengan lebih cerdas dan terarah.
Contoh AL dalam Penyusunan Anggaran
Berikut adalah 4 contoh penerapan AI dalam penyusunan anggaran yang dapat mengubah cara kita menata keuangan:
1. Perangkat Lunak Perkiraan Pengeluaran yang Didukung AI
Perangkat lunak ini menggunakan AI untuk menganalisis data historis, tren pasar, dan faktor lainnya untuk memprediksi pengeluaran di masa depan dengan lebih akurat. Hal ini memungkinkan organisasi untuk:
- Menyusun anggaran yang lebih realistis dan terarah, berdasarkan data dan bukan hanya perkiraan kasar.
- Mengidentifikasi potensi inefisiensi dan area di mana pengeluaran dapat dikurangi.
- Mencegah pengeluaran berlebihan dan memastikan dana digunakan secara optimal.
Contoh:
- Zebra Analytics: Platform ini menggunakan AI untuk menganalisis data pengeluaran dan mengidentifikasi pola, tren, dan anomali. Zebra Analytics dapat membantu organisasi menghemat biaya dengan mengidentifikasi area di mana mereka dapat menegosiasikan harga yang lebih baik dengan vendor atau mengurangi pemborosan.
- Coupa Spend Management: Platform ini menggunakan AI untuk mengotomatisasi proses pengadaan dan manajemen pengeluaran. Coupa Spend Management dapat membantu organisasi menghemat waktu dan uang dengan mengotomatisasi tugas-tugas seperti persetujuan faktur, pelacakan pengeluaran, dan analisis data.
2. Chatbots untuk Jawaban Cepat dan Tepat Seputar Anggaran
Chatbots yang didukung AI dapat menjawab pertanyaan yang terkait dengan anggaran, seperti:
- Status anggaran terkini
- Perkiraan pengeluaran di masa depan
- Peluang penghematan
- Penjelasan rinci item anggaran
- Akses ke laporan dan analisis
Hal ini memberikan kemudahan akses informasi dan meningkatkan transparansi dalam proses penyusunan anggaran, memungkinkan:
- Karyawan untuk memahami bagaimana anggaran digunakan dan bagaimana mereka dapat berkontribusi pada penghematan.
- Pemangku kepentingan untuk memantau kemajuan anggaran dan mengajukan pertanyaan dengan mudah.
- Tim keuangan untuk fokus pada tugas yang lebih strategis dan kompleks.
Contoh:
- Budget Bot for Slack: Chatbot ini dapat diintegrasikan dengan Slack untuk memberikan informasi anggaran secara real-time kepada karyawan. Budget Bot for Slack dapat menjawab pertanyaan tentang saldo anggaran, pengeluaran tim, dan peluang penghematan.
- Kiplinger Finance: Layanan ini menawarkan chatbot yang dapat menjawab pertanyaan tentang keuangan pribadi dan bisnis, termasuk pertanyaan tentang anggaran. Kiplinger Finance dapat membantu individu dan bisnis membuat keputusan keuangan yang lebih baik.
Baca juga: Apa Itu Anggaran dalam Akuntansi? Ini Penjelasannya!
3. Alat Analisis Data Keuangan yang Didukung AI
Alat-alat ini menggunakan AI untuk menganalisis data keuangan secara detail, mengidentifikasi tren, menemukan pola yang tidak terduga, dan memberikan wawasan yang berharga. Manfaatnya meliputi:
- Meningkatkan akuntabilitas dan transparansi: Melacak dan menganalisis pengeluaran secara real-time, memungkinkan pemangku kepentingan untuk memantau status anggaran dan penggunaan dana.
- Mengidentifikasi peluang penghematan: Menemukan inefisiensi, pemborosan, dan area di mana pengeluaran dapat dikurangi.
- Membuat keputusan yang lebih baik: Memberikan wawasan tentang tren keuangan, risiko, dan peluang.
Contoh:
- Sisense Fusion Analytics: Platform ini menggunakan AI dan machine learning untuk menganalisis data keuangan dari berbagai sumber. Sisense Fusion Analytics dapat membantu organisasi mengidentifikasi tren, memprediksi pengeluaran, dan membuat keputusan keuangan yang lebih baik.
- Qlik Sense: Platform ini memungkinkan pengguna untuk menjelajahi dan menganalisis data keuangan secara visual. Qlik Sense dapat membantu organisasi menemukan pola dan wawasan yang tersembunyi dalam data mereka.
4. Platform Perencanaan dan Simulasi Keuangan yang Didukung AI
Platform ini memungkinkan organisasi untuk:
- Menyusun berbagai skenario anggaran berdasarkan kondisi pasar, ekonomi, dan internal yang berbeda.
- Melakukan simulasi untuk melihat dampak dari berbagai keputusan keuangan.
- Membuat keputusan strategis yang lebih terarah dan terukur.
Contoh:
- Adaptive Insights: Platform ini memungkinkan pengguna untuk membuat model keuangan yang kompleks dan menjalankan simulasi untuk melihat dampak dari berbagai keputusan. Adaptive Insights dapat membantu organisasi membuat keputusan yang lebih baik tentang investasi, akuisisi, dan strategi keuangan lainnya.
- Workday Planning Cloud: Platform ini menawarkan berbagai alat perencanaan dan simulasi keuangan yang dapat membantu organisasi menyusun anggaran, memprediksi pengeluaran, dan membuat keputusan keuangan yang lebih baik.
AI memiliki potensi untuk merevolusi cara organisasi menyusun dan mengelola anggaran mereka. Dengan mengadopsi teknologi ini, organisasi dapat mencapai tingkat efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas yang baru dalam pengelolaan keuangan mereka.